Subaru Eyesight: Teknologi Autonomous Driving yang Mampu Mendeteksi Warna

Teknologi berbasis sensor pada mobil modern belakangan makin canggih mulai dari sensor pendeteksi jarak yang memungkinkan mobil dapat mengenali mobil di depannya yang terindikasi mengerem mendadak. Ada pula sensor kamera untuk kebutuhan parkir, dan masih banyak lagi. Baru-baru ini mobil keluaran pabrikan otomotif Jepang, Subaru juga menciptakan teknologi sensor pendeteksi objek yang diberi nama Subaru eyesight.

Dalam review websitenya, Subaru eyesight ini tidak hanya dapat mengenali objek benda di depannya seperti teknologi yang dimiliki Ford, namun Subaru memberikan upgrade berupa kemampuan mobilnya dalam mendeteksi lampu rem mobil di depannya. Teknologi ini dikembangkan dalam rangka menambah fitur keamanan berkendara dan tentunya kenyamanan bagi pengemudi sehingga dapat mengurangi risiko tabrakan yang sering terjadi terlebih ketika cuaca berkabut.

Cara kerja Subaru eyesight ini tidak hanya mengenali objek benda di depannya, namun berkat stereo camera yang dibenamkan pada mobil ini memungkinkan ia dapar mengenali objek warna. Selain itu, upgrade dari Subaru eyesight ini juga diintegrasikan dengan fitur tambahan seperti Adaptive Cruise Control, yaitu fitur yang mengenali apabila kendaraan di depannya melambat, maka Subaru eyesight akan melakukan pengereman secara otomatis.

Kabarnya versi teknologi Subaru eyesight ini akan mulai dibenamkan pada produk-produk Subaru mulai tahun depan. Selain itu teknologi ini juga bagian dari peran serta dari perkembangan Autonomus Driving yang akan banyak menjadi solusi berkendara untuk mengurangi kesalahan manusia di masa depan. Sebenarnya tren teknologi seperti ini telah banyak dikembangkan tidak hanya oleh Subaru namun pabrikan otomotif lainnya juga banyak yang akan melengkapi teknologi autonomus driving yang bertujuan untuk meminimalkan kecelakaan di jalan raya.

Autonomus driving juga ada yang berbasis geodata sehingga dengan perkembangan teknologi navigasi maupun GPS tracking yang memungkinkan mengetahui lokasi-lokasi dan kondisi lalu lintas secara detil, dapat memungkinkan mobil berjalan otomatis sesuai navigasi dan tracking position yang ingin dituju. Sepertinya masa depan teknologi berkendara akan semakin canggih sehingga jika perlu manusia tidak perlu lagi mengemudikan kendaraan. Mereka tinggal duduk dan tiba-tiba sampai di tempat tujuan. Mari kita nantikan era tersebut!

Referensi:www.subaru.com